Jasa Semprot Desinfektan: Kenali Bahan Berikut untuk Sterilisasi

 

Sudah banyak tips penggunaan cairan desinfeksi untuk proses desinfeksi yang bisa Anda jumpai di sosial media. Akan tetapi, hal paling penting sebelum mengaplikasikannya adalah mengetahui bahan-bahannya. Ada beberapa beberapa senyawa kimia umum digunakan oleh jasa semprot desinfektan.

Bahan Kimia yang Umum Digunakan Jasa Semprot Desinfektan untuk Sterilisasi

Banyak pendapat dari ahli menyampaikan bahwa tips pembuatan cairan desinfeksi di sosial media terbukti kurang efektif. Hal ini disebabkan karena formulas tersebut dibuat oleh orang-orang yang tidak kompeten. Jika Anda tertarik mengaplikasikannya, maka kenali beberapa bahan berikut:

Formaldehid

Bahan kimia pertama dari jasa semprot disinfektan yakni formaldehid atau biasa disebut dengan methanal. Senyawa ini umumnya diproduksi melalui oksidasi fase uap serta umum dipasarkan dalam bentuk formalin yang memiliki konsentrasi 37%.

Pada umumnya, formaldehid memiliki banyak kegunaan sebagai cairan desinfektan. Meskipun begitu, paparan cairan kimia ini bersifat karsinogenik sehingga perlu pengawasan ekstra hati-hati selama penggunaannya. Selain itu, juga mempunyai bau menyengat ketika dihirup.

Hydrogen Peroksida

Bahan kimia selanjutnya yang paling umum digunakan adalah hydrogen peroksida. Cairan tidak berwarna dan jernih ini memang biasanya digunakan sebagai pemutih kapas dan tekstil. Selain itu juga difungsikan menjadi desinfektan dan cukup efektif mengurangi jumlah virus dan mikroorganisme.

Penggunaan hydrogen peroksida sebagai zat desinfeksi, memang umum digunakan guna menghilangkan polutan dalam pengolahan limbah baik air maupun udara. Meskipun cuku efektif, namun jika cairan iki bereaksi dengan oksigen akan menyebaban pertumbuhan bakteri meningkat.

Alkohol

Alkohol terbagi lagi menjadi beberapa jenis. Salah satunya yaitu isopropyl yang merupakan desinfektan paling umum digunakan di rumah sakit dan bidang farmasi untuk keperluan sterilisasi. Oleh karena itu, bahan kimia ini memang terbukti efektif untuk membunuh bakteri, virus dan jamur

Berbagai jenis tersebut memiliki kadar alkohol yang berbeda-beda di dalamnya. Besarnya kandungan ini akan mempengaruhi efektivitas untuk membunuh bakteri, virus dan jamur. Jika konsentrasi melebihi 60% maka kemampuan disinfeksi pun sangat efektif.

Klorin

Jenis bahan kimia selanjutnya yaitu klorin. Senyawa ini tersedia dalam berbagai bentuk berupa gas terkompresi, kalsium hipoklorit pada dan larutan natrium hipoklorit. Selama penggunaanya, akan ditambahkan dengan air terlebih dahulu guna keperluan disinfeksi serta membunuh kuman.

Beberapa penelitian telah membuktikan jka minum air dengan kandungan klorin di dalamnya cukup kecil, tidak akan memberikan efek bahaya bagi kesehatan. Melainkan bisa memberikan perlindungan dari wabah penyakit yang ditularkan.

Jika Anda tertarik untuk mengaplikasikan tips peracikan desinfektan dari sosial media, alangkah baiknya jika mengenal beberapa bahan kimia yang biasa digunakan oleh jasa semprot desinfektan. Selain itu, juga perlu mengetahui efek bahayanya dari setiap pemakaiannya.

Kastolani
Kastolani

Hai, Perkenalkan saya Ikas, seorang Mahasiswa plus blogger yang ingin selalu berbagi kebermanfaatan melalui postingan, so jangan lewatkan setiap postingan saya ya, thanks

Tidak ada komentar:

Posting Komentar