Mengoleksi peralatan rumah tangga dengan berbagai varian
telah tumbuh menjadi suatu kegiatan yang menyenangkan ibu-ibu di rumah. Betapa
tidak, selain menambah jumlah perlengkapan dan perabotan dapur, hal itu turut
membuat kegiatan rumah tangga menjadi semakin fleksibel. Itulah mengapa, banyak
ibu rumah tangga menginginkan agar memiliki banyak perabotan yang lengkap nan
beragam. Hanya saja, seringkali dihadapi permasalahan berupa bahan dasar
perabotan rumah tangga yang mudah sekali berkarat.
Karat tak sekedar mengganggu, namun hal ini pun turut
menghilangkan nilai estetika dari perabotan rumah tangga yang dikumpulkan. Pada
akhirnya, perabotan rumah tangga yang karatan seringkali diabaikan lalu jarang
digunakan lagi. Hal ini disebabkan karena khawatir karat tersebut akan
mempengaruhi hidangan makanan yang dimasak. Akan tetapi, pada dasarnya ada
banyak tips dan trik guna untuk menghindarkan karat dari perabotan rumah
tangga. Yuk mari kita simak informasi menariknya dibawah ini.
Tidak Merendam Perabotan Lama-lama
Jika Anda di rumah memiliki perabotan yang seringkali
direndam setelah digunakan, hati-hati ya, Anda harus perhatikan kebiasaan
tersebut. Sebab merendam perabotan rumah tangga berbahan logam yang telalu lama
dibiarkan kotorannya menempel pada alat akan memicu munculnya karat pada
perabotan Anda. Terlebih apabila peralatan yang Anda gunakan itu sebelumnya digunakan untuk memasak bahan
makanan yang mengandung banyak bumbu atau kotoran yang dapat berbekas. Seperti
menggoreng bumbu hingga menyisakan sebagian bumbu menjadi gosong pada alat, dan
lain sebagainya.
Hal semacam ini dikhawatirkan akan memicu kemungkinan besar
timbulnya karat pada perabotan Anda. Untuk itu, maka hendaknya diperhatikan
dengan baik agar tidak merendam perabotan rumah tangga dalam air terlalu lama.
Lebih-lebih, membiarkan kotoran menempel didalamnya. Sebaiknya, hendaklah
mencucinya dengan segera kotoran yang menempel, dengan begitu peralatan Anda
akan terawat dan awet.
Mengeringkan Perabotan Sebelum Disimpan
Tips lainnya yang kiranya perlu Anda perhatikan dengan baik
ialah hendaknya memastikan peralatan Anda sudah kering sebelum meletakkannya ke
dalam lemari maupun wadah lainnya. Untuk itu, setelah selesai dicuci sampai
bersih lalu mengelapnya, sebaiknya tidak sekedar digantung lalu dibiarkan air
cuciannya menetes dengan sendirinya. Jika Anda tak sempat mengelapnya, maka
Anda bisa menjemurnya di bawah terik sinar matahari.
Bagaimana Jika Peralatan Anda Terlanjur Berkarat? Yuk Ikuti
beberapa tips berikut ini.
Rendam dalam Cuka
Ternyata, cuka dapat digunakan sebagai langkah solutif untuk
mengatasi karat pada perabotan rumah tangga Anda, baik menggunakan cuka putih
maupun cuka sari apel. Cara yang diterapkan adalah rendamlah perabotan rumah
tangga Anda yang berkarat ke dalam cuka selama 24 jam. Angkatlah alat lalu
gosok karat tersebut menggunakan aluminium foil secara perlahan pada bagian
alat yang berkarat.
Gunakan Jeruk Nipis
Sifat asam pada jeruk nipis dikenal mampu mengatasi dan
mengikis karat pada logam perabotan rumah, caranya pun terbilang mudah.
Caranya, taburkan garam pada karat lalu gosok secara perlahan. Setelah itu,
hendaknya masukan dalam air yang telah ditetesi dengan perasan jeruk nipis
kurang lebih 12 jam. Jika telah selesai, angkat lalu gosok bagian yang berkarat
menggunakan aluminium foil atau pembungkus rokok.
Gunakan Baking Soda
Baking soda atau soda kue juga bisa digunakan guna
mensiasati karat yang menempel pada peralatan atau perabotan rumah anda.
Caranya, ambillah kurang lebih sebanyak 2 sendok baking soda (hendaknya
disesuaikan ya dengan banyaknya karat yang menempel) lalu tambahkan sedikit air
hingga menjadi pasta. Oleskan pasta tersebut pada bagian yang berkarat lalu
didiamkan hingga mengering. Jika telah mengering, bersihkan alat menggunakan
air bersih lalu gosok menggunakan sikat cuci atau sabut kelapa sampai karat
benar-benar menghilang dari alat.
Kiranya ini dulu ya, pembahasan tentang cara menjaga
peralatan rumah tangga dengan baik yang bisa kami bagikan. Share dan komen jika
Anda ingin postingan tips lainnya ya :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar